Kucing
dan Burung Diangkut Sekaligus
Semakin
Anda mencintai hewan, usahakan agar mereka mendapat tempat yang layak. Layak
disini berarti nyaman dan aman. Masalah keamanan ini penting terutama bila
peliharaan Anda harganya jutaan rupiah. Urusan uang mungkin mudah dicari.
Perpisahan dengan satwa Anda melalui cara yang menyakitkan (dicuri), sangat
tidak enak.
|
Burung Lovebird |
Hewan peliharaan
yang harganya mahal, sedang naik daun dan banyak dibicarakan biasanya adalah
target bagi pencuri. Para pecinta satwa sebaiknya hati-hati saat ingin
melakukan promosi atau jual beli. Banyak sekali pencuri yang profesional dengan
merekrut beberapa anak buah. Tugasnya macam-macam, mulai dari mengawasi target,
melakukan penawaran fiktif, cek lokasi sasaran dan sebagainya. Semakin banyak
data dan informasi, pencurian semakin mudah dilakukan.
Contoh kasus
pencurian yang cukup mengecewakan pemiliknya terjadi pada Suryahani (49). Ibu
ini tinggal di sebuah perumahan di Yogyakarta. Satwa yang dipelihara adalah kucing
Persia dan burung Lovebird. Karena sudah jadi kebutuhan, pemeliharaannya
dilakukan dengan intensif. Untuk jenis yang dipelihara memang yang ada
harganya. Tak heran jika kucing dan burungnya mempunyai nilai jutaan, bahkan
sampai puluhan juta.
Dini
Hari
|
Tempat terjadi pencurian |
Bagi Anda para
pemilik hewan, sangat penting untuk selalu memeriksa kondisi rumah tiap hari.
Kondisi yang dimaksud adalah, apakah ada penurunan keamanan?.
Misalnya, biasanya menutup pintu, sekarang tidak perlu karena terlalu
membosankan. Saat renovasi, biasanya banyak
bagian-bagian rumah yang tidak aman sehingga bisa menjadi jalan bagi pencuri.
Jika dengan kondisi susah saja pencuri bisa masuk, apalagi jika peluangnya terbuka.
Pencurian burung
dan kucing milik Suryahani ini terjadi pada dini hari, sekitar 2 bulan yang
lalu saat kondisi gerimis. Pencuri naik melalui tangga samping rumah ke lantai
dua. Menurut pemilik, kemungkinan pencuri mengejar target berupa Lovebird yang
harganya 2 juta. Saat itu pencuri mungkin melihat kucing ras yang pasti
harganya lumayan. Kucing dan burung kemudian diangkut bersama-sama. Pencuri menenteng burung beserta kandangnya
dan membawa serta beberapa kucing. Total kerugian saat itu sekitar Rp 10 juta.
|
Kucing yang tercecer |
Saat
meninggalkan lokasi, tampaknya ada satu kucing yang sudah
diambil dan tercecer, atau mungkin berontak. Kucing tersebut kemudian berhasil
meloloskan diri dan berkeliaran di lantai dasar rumah. Seorang putra dari pemilik rumah kemudian
mengetahui bahwa kucing tersebut berada di tempat yang tidak semestinya. Si
kucing diambil dan dibawa ke kandang. Saat
itulah diketahui bahwa beberapa peliharaannya telah lenyap saat gerimis dini
hari. Beruntung tidak semua hewan dibersihkan dari rumah.
Walaupun telah
dilakukan pelacakan di sejumlah situs jual-beli, sampai saat ini si hewan belum
terlihat batang hidungnya. Kemungkinan dijual murah di pasar atau dengan cara
terselubung.
Banyak sekali
cara yang dilakukan para pencuri untuk mencari keuntungan dengan cara haram.
Sebaiknya, ketatkan keamanan di rumah Anda bila banyak terdapat satwa-satwa
mahal. Apalagi sekarang, untuk mendapatkan hasilnya, pencuri tak segan-segan
melakukan cara-cara kekerasan. (LS)